Hari Paling Berkesan Saat Studi Lapangan

Oleh: Najlaa Lathifah Wistiandono

Pada awal tahun 2018, tepatnya bulan Januari, saya dan teman-teman angkatan 16 Heksadraga pergi bersama ke Jawa Timur untuk kegiatan wajib dari sekolah yaitu studi lapangan. Kami menetap di Malang selama 4 hari, dan pada hari ke tiga kami mengunjungi sekolah yang tidak jauh dari hotel kami yaitu, SMA Selamat Pagi. Dari namanya kami kira sekolah tidak jelas yang kami diajak kesana hanya untuk memperkenalkan SMA Labschool Kebayoran, dan ternyata justru kebalikannya. Kami malah terkejut dan tidak percaya sesaat sampai disana sudah melihat sebuah hotel yang dikelola oleh siswa siswi SMA Selamat Pagi. Hal tersebut membuat kami tambah penasaran dan ingin mengenal sekolah ini lebih dalam.
Sesaat sampai di SMA Selamat Pagi


Sesampainya disana kami langsung dijamu oleh siswa siswi SMA Selamat Pagi yang sangat ramah. Siswa siswinya terdiri dari berbagai daerah di Indonesia, dari sabang sampai merauke. Dari yang berkulit putih sampai berkulit gelap. Dari yang dulunya tinggal di rumah kecil sampai yang tinggal di kolong jembatan. Dari anak-anak yang masih mempunyai orang tua sampai yang tidak tahu orang tuanya siapa. Mereka semua dikumpulkan dan diajarkan di sekolah ini dengan derajat yang sama. Walau begitu, tiap tahunnya juga dibatasi yaitu hanya 80 anak per angkatan. Dari awal mereka masuk ke sekolah ini sampai lulus tidak dipunguti biaya melainkan diberi gaji dari hasil mereka bekerja. Sekolah ini mengkhususkan untuk mengajari anak-anaknya berbisnis dari mengelola sampai memiliki bisnis sendiri. Sampai saat ini, mereka sudah berhasil menjual kripik pisang dan minuman thai tea dengan untung yang besar tiap tahunnya. Makanan dan minuman yang mereka jual tersebut dibikin atau dimasak sendiri oleh siswa siswinya.

Kegiatan pertama yang kami lakukan saat memasuki sekolah tersebut adalah berkumpul di aula untuk menonton video perkenalan sekolah ini. Video tersebut berhasil membuat beberapa dari kami meneteskan air mata karena cerita yang sangat dalam dibalik dibuatnya sekolah ini dan cerita dibalik siswa siswinya. Di video tersebut ditayangkan dan dipamerkan bahwa mereka sudah pergi jauh keliling ke luar negri agar siswa siswinya mengenal dan bisa merasakan keindahan luar Indonesia. Sekolah ini juga sudah mendapatkan banyak penghargaan dari berbagai perusahaan, sampai mentri Indonesia. Kemudian kami diarahkan ke tempat pertunjukan yang cukup besar dan memiliki peralatan sound, lighting, dan lainnya yang cukup serius untuk pertunjukan anak SMA. Pertunjukan tersebut dimainkan oleh siswa siswi SMA Selamat Pagi yang terdiri dari berbagai daerah dan kota tersebut. Cerita yang dimainkan juga mengandung makna yang sangat mendalam. Mereka menampilkan berbagai tarian dan lagu dari asal daerah anak-anak tersebut. Ditampilkan juga lagu dan menggunakan pakaian berbagai agama. Penampilan tersebut sangat mengesankan dan mengandung berbagai nilai yaitu, nilai sosial, nilai kebudayaan, dan nilai agama. Mereka rutin berlatih untuk pertunjukan tersebut dan dilatih oleh para alumni.

Setelah itu kami dibagi menjadi berbagai kelompok dan tiap kelompoknya memiliki “tour guide” dari siswa siswi SMA Selamat Pagi. Kami diajak berkeliling sekolah ini dan ditambah lagi kami terkejut oleh fasilitas yang ada di sekolah ini. Sekolah ini memiliki peternakan hewan seperti bebek, kambing, ikan, kelinci, ayam dan lainnya. Mereka juga memiliki perkebunan sayur dan buah. Ada perkebunan yang menggunakan sistem hidroponik. Dilanjutkan berkelilingnya dan kami diperkenalkan ke tempat outbond yang ada di sekolah ini. Masih banyak fasilitas keren lainnya yang ada di sekolah ini, dan semua fasilitas tersebut dibuat dan diurus oleh siswa siswinya. Saat berkeliling aku bertanya kepada tour guide kelompokku mengenai jadwal belajar dan berjualan. Mereka sudah dibagi dan terjadwal ada yang belajar dari pagi sampai siang lalu dilanjutkan berjualan dan mengurus peternakan dan perkebunan, dan sisanya sebaliknya yaitu mengurus peternakan dan perkebunan dari pagi sampai siang lalu dilanjutkan belajar sampai sore. Tidak terasa saat berkeliling, waktu sholat jumat tiba dan yang laki-laki langsung diarahkan ke masjid yang ada di sekolah itu, sedangkan yang perempuan diarahkan balik ke aula untuk makan siang terlebih dahulu. Makanan yang mereka masak sendiri untuk kami sangat enak dan sederhana. Setelah makan siang, kami diberi waktu bebas, aku dan teman-temanku memutuskan untuk melihat toko yang mereka miliki. Di dalam toko itu dijual makanan dan minuman yang mereka buat sendiri tadi yaitu keripik pisang dengan berbagai rasa dan minuman thai tea yang disukai oleh teman-teman saya. Dijual pula baju merchandise sekolah tersebut. Kasir yang bekerja di toko itu juga siswi SMA Selamat Pagi. Setelah makan siang, kami meninggalkan sekolah tersebut. Kegiatan kami ke SMA Selamat Pagi ini sangat mengesankan bagi saya dan teman-teman lainnya. Sekolah ini sangat membuat kami terkejut. Saya berharap dengan terusnya berjalan waktu dan teknologi, sekolah seperti ini akan bertambah terus untuk menaikkan pula pekerja yang terdidik khususnya dari daerah kecil yang anak-anaknya tidak memiliki dasar pendidikan apapun. Sekian cerita saya mengenai kegiatan yang paling mengesankan dari kegiatan studi lapangan tersebut.
Saya dan Audrey di peternakan ayam

Bersama teman-teman kelas XI IPS 1

Comments

Popular posts from this blog

Peran Sayuti Melik dalam Perumusan Naskah

Kunjungan Asik Ke Bromo